Al-Amien Prenduan – Dalam rangka Safari Dakwah, Alumni Universitas Al-Azhar sekaligus pemegang sanad Qiroah Asyrah, Syaikh Muhammad Ali Aldeeb, Lc bersama KH Saftiar Daeng Sfareng melakukan kunjungan ke beberapa ponpes sekitar Surabaya-Madura dan salah satunya ke Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan, Sumenep, Madura, Kamis. (11/12).
Syaikh Muhammad Ali Aldeeb, Lc bersama rombongan kunjungannya ke PP Al-Amien Prenduan, disambut langsung dengan hangat oleh Pimpinan dan Pengasuh PP Al-Amien Prenduan, KH Dr. Ahmad Fauzi Tidjani, Phd di Kediaman Pimpinan, sekitar pukul 19.00 WIB.
Kunjungan tersebut dilanjutkan dengan liqo’ ‘Ilmi atau majelis ilmu bersama ribuan santri Al-Amien, baik itu TMI maupun MTA di Masjid Jami’ Al-Amien.
Dalam sambutannya, KH Ahmad Fauzi Tidjani berharap kunjungan syaikh Muhammad Ali Aldeeb ke Al-Amien ini bukan hanya satu kali saja, namun 2, 3 kali atau lebih. Beliau juga berharap agar para santri bisa mengambil sanad qiroah ‘asyrah dari syaikh Muhammad Ali.
Dalam kesempatan ini, Syaikh pemegang sanad qiroah Hafsh ini menyampaikan 3 keutamaan Al-Quran juga beberapa kisah seputar penghafal Al-Quran.
“Pertama, Ahli Al-Quran akan diangkat diangkat derajatnya sebelum Allah mengangkat derajatnya di Akhirat, jika niatnya benar. Seperti halnya diriku, aku pernah duduk bersama para presiden, mentri, orang-orang besar. Namun itu bukan karena pribadiku, tapi karena aku membawa Al-Quran.” tutur Syaikh Muhammad.
“Kedua,Ahli Al-Quran merupakan keluarga Allah dari kalangan manusia . Namun, dengan syarat ishlahun niyyah memperbaiki niat saat meenghafal Al-Quran hanya karena Allah.” Lanjut Syaikh.
Kemudian beliau menyampaikan keutamaan yang ketiga, “Ahli Al-Quran akan membawakan mahkota kepada kedua orangtuanya.”
Dipenghujung ceramahnya, beliau mengisahkan bagaimana perjuangan beliau saat ingin masuk ke sebuah Ma’had Qiroah.
Setelah syaikh selesai ceramah, KH Dr. Ahmad Fauzi Tidjani memberikan kesempatan pada KH Saftiar Daeng Sfareng untuk turut memberikan motivasi kepada para santri agar semangat dalam mempelajari Al-Quran.
Pimpinan Pondok Pesantren Hidayatullah Meliau ini menyampaikan beberapa kisah pakar dan ilmuwan barat yang masuk islam karena kebenaran yan g dibawa Al-Quran. Seperti utuhnya jasad fir’aun dan juga berubahnya molekul air saat dibacakan Al-Quran. Di akhir kesempatan, KH Ahmad Fauzi Tidjani mempersilakan bagi santri ataupun ustadz yang ingin mengambil sanad Qiroah surat Al-Fatihah untuk menunggu di depan kediaman beliau. (df)
