Al-Amien Prenduan – Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) dalam rangka Kesyukuran 64 Tahun Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan, berlangsung sukses dan meriah di Geserna TMI Putri Al-Amien Prenduan (19/10/2016). MTQ ini dibuka secara resmi oleh Syekh Dr. Zaid Al-Ghoili, delegasi dari Hai’ah al-‘Alamiah li Tahfidzil Al-Qur’an yang bermarkas di Jeddah, Saudi Arabia sekaligus sebagai Mudir Tahfidz Al-Qur’an di San’ad, Yaman.
Pada kesempatan itu, Syekh Zaid Al-Ghoili mengapresiasi pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an ini dan berharap agar menjadi sarana belajar yang efektif untuk terus mencintai Al-Qur’an. Apalagi Al-Qur’an tidak saja sebagai kitab suci melainkan juga sebagai petunjuk bagi umat Islam. “Al-Qur’an huwa al-huda,” tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Pimpinan dan Pengasuh Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan, KH. Dr. Ahmad Fauzi Tidjani, MA, mengajak umat Islam untuk tidak saja menghapal dan membaca Al-Qur’an. Lebih dari itu, bagaimana menjaganya dengan sebaik mungkin dan mengamalkan isinya dalam kehidupan sehari-hari. “Menghapal bukan hanya sekedar hapal secara tertulis dan bacaan saja, tetapi hendaknya menjaganya dengan sebaik-baik penjagaan, menjaga hati, juga menjaga kelakuan sehari-hari,” ujar beliau.
Hadir pada pembukaan MTQ antara lain Majelis Kiai Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan, Kepala Kemenag Kabupaten Sumenep, H. Moh. Shodiq, M.Si, para guru, dan santri Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan.
Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ini dilaksanakan selama 2 hari. Terhitung dari tanggal 19 – 20 Oktober 2016. Adapun cabang-cabang perlombaannya meliputi, Musabaqah Hifdz Al-Qur’an 1 Juz, Musabaqah Hifdz Al-Qur’an 5 Juz, Musabaqah Hifdz Al-Qur’an 10 Juz, Musabaqah Tilawatil Qur’an Mujawwadah, dan Musabaqah Kaligrafi Al-Qur’an.
Menurut Ketua Pelaksana MTQ, Ust. Ach. Habibie Walidil Kutub, total peserta yang berpartisipasi dalam Musabaqah Tilawatil Qur’an saat ini sebanyak 360 peserta. Mereka berasal dari berbagai lembaga pendidikan di Indonesia.